Wabup Bangkalan Terima Kunjungan Ketua Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan, Bahas Strategi Peningkatan Jaminan Sosial

Bangkalan | Kabarmetronews.com – Wakil Bupati (Wabup) Bangkalan, Fauzan Ja’far, menerima kunjungan Ketua Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan, Muhammad Zuhri, pada Jumat (14/3/2025).
Kunjungan ini dimanfaatkan untuk berdiskusi mengenai strategi peningkatan cakupan program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di Bangkalan.
Dalam pertemuan tersebut, Fauzan Ja’far menyampaikan apresiasi atas komitmen BPJS Ketenagakerjaan dalam memperluas perlindungan sosial bagi pekerja.
Ia menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Bangkalan siap bersinergi untuk meningkatkan kepesertaan, terutama bagi pekerja sektor informal yang masih belum terlindungi secara optimal.
“Kami mendukung penuh peran aktif Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Madura, Bapak Indriyatno, yang telah menunjukkan komitmen kuat dalam memperluas cakupan perlindungan jaminan sosial di wilayah Madura,” ujar Fauzan.
Fauzan Ja’far menegaskan bahwa Pemkab Bangkalan siap mendukung segala upaya yang bertujuan menin
Saat ini, Bangkalan mencatatkan capaian Universal Coverage Jaminan Sosial Ketenagakerjaan tertinggi di Madura, dengan tingkat kepesertaan mendekati 15 persen. Angka ini lebih tinggi dibandingkan tiga kabupaten lainnya, yakni Sampang, Pamekasan, dan Sumenep.
Muhammad Zuhri mengungkapkan bahwa saat ini tingkat kepesertaan di Bangkalan mencapai 14,3 persen dari total potensi sekitar 500 ribu pekerja. Dari jumlah 82 ribu peserta aktif, sebanyak 41 ribu berasal dari pekerja formal penerima upah, sementara sisanya dari sektor informal.
“Bangkalan menunjukkan progres yang baik dibandingkan tiga kabupaten lain di Madura. Namun, potensi dari sektor informal masih sangat besar dan perlu terus kita tingkatkan,” kata Zuhri.
Selain memperluas cakupan kepesertaan, Muhammad Zuhri menegaskan pentingnya peningkatan kualitas layanan BPJS Ketenagakerjaan di tingkat cabang.
“Kami berkomitmen agar pelayanan terus ditingkatkan. Jangan sampai ada keluhan yang tidak segera ditangani. Jika ada komplain, harus cepat diberikan solusinya,” tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Madura, Indriyatno, menegaskan kesiapan untuk terus berkoordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan guna mencapai target Universal Coverage Jamsostek.
“Harapannya, tingkat perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan di tahun 2025 dapat meningkat signifikan,” katanya. (@red).