Gratiskan Pelayanan Kesehatan Bagi Warganya, Bupati Bangkalan Launching Program UHC
Bangkalan | Kabarmetronews.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan terus berkomitmen untuk membangun pelayanan kesehatan yang prima bagi masyarakat. Untuk menunjang pelayanan kesehatan yang semakin berkualitas dan dekat dengan masyarakat maka Pemkab Bangkalan melaunching program Universal Health Coverage (UHC) di Pendopo Agung Bangkalan, Selasa (18/10/2022) siang.
Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron yang secara langsung melaunching program UHC mengatakan bahwa program tesebut ditujukan untuk meningkatkan pelayanan Jaminan Sosial Kesehatan (JKN) bagi seluruh masyarakat di Kabupaten Bangkalan, termasuk Pelayanan Kesehatan yang berkualitas dan komprehensif, meliputi pelayanan promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif.
“Bukan hanya itu saja, melalui program ini kami juga berharap melalui UHC ini dapat meningkatkan derajat kesehatan penduduk Kabupaten Bangkalan secara paripurna dengan penyelenggaraan dalam satu sistem Jaminan Kesehatan, meningkatkan aksesibilitas Pelayanan Kesehatan penduduk yang ber-KTP Kabupaten Bangkalan di manapun berada serta terciptanya penataan pelayanan dan pembiayaan secara adil dan merata,” jelas Latif.
“Pembangunan layanan kesehatan bagi masyarakat ini merupakan hal yang penting, karena itu untuk mendukung program UHC ini, Pemerintah Kabupaten Bangkalan juga melakukan efisiensi anggaran. Kami berharap UHC ini akan terus berjalan secara continue (berkelanjutan),” lanjutnya.
Bupati juga menekankan, untuk bisa mendukung program UHC tersebut fasilitas kesehatan termasuk Puskesmas dan Rumah Sakit yang ada di Kabupaten Bangkalan wajib memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat secara optimal dan terus meningkatkan mutu pelayanan kesehatan. Sehingga masyarakat Bangkalan mendapatkan pelayanan kesehatan yang nyaman dan berkualitas.
“Pemkab Bangkalan telah menyiapkan anggaran untuk program UHC sebesar Rp. 51 Milyar. Semoga masyarakat bisa menggunakan/memanfaatkan akses pelayanan gratis (UHC, red) ini,” terangnya.
Sementara itu Sudiyo selaku Kepala Dinas Kesehatan Bangkalan menuturkan, bahwa sangat bersyukur karena program UHC telah diresmikan oleh Bupati Bangkalan dan biaya kesehatan masyarakat miskin (Biakes Maskin) dihentikan.
“Dua bulan terakhir dikebut, Alhamdulillah selesai hari ini, 95,60 persen sudah tercover JKN KIS, dimana pelaksanaan UHC minimal 95 persen. Semua jenis pembiayaan yang berkenaan dengan Biakes Maskin resmi di hentikan,” tuturnya.
Ditempat yang sama, Kepala BPJS Kesehatan Bangkalan Munakib mengatakan jika dirinya merasa bersyukur serta berterima kasih kepada pihak-pihak terkait yang mendukung program UHC diresmikan.
“Alhamdulilah respon bapak Bupati sangat luar biasa sehingga kabupaten Bangkalan resmi bisa menerapkan program UHC,” katanya. (@red)