DPP Jawa Timur LSM Trinusa Gelar Rapat dan Evaluasi Kerja
Bangkalan | Kabarmetronews.com – Lembaga Swadaya Masyarakat Triga Nusantara Indonesia (LSM Trinusa) Dewan Pimpinan Provinsi atau DPP Jawa Timur menggelar rapat dan evaluasi kerja yang berlangsung di Rumah Makan Kharisma yang berlokasi di Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Bangkalan, Minggu (26/01/2025) siang.
Turut hadir pada rapat dan evaluasi kerja LSM Trinusa yaitu Ketua Umum Trinusa H. Rahmat Gunasin, Penasehat Trinusa Habib Adnan Aidin, DPC Bangkalan, DPC Sidoarjo, DPC Gresik, DPC, Pasuruan, Camat Tanah Merah, Kapolsek Tanah Merah, Danramil, Kepala Puskesmas Tanah Merah dan beberapa kepala desa.
Camat Tanah Merah, Heri Arifin mengucapkan terimakasih kepada LSM Trinusa karena diundang dalam kegiatan rapat dan evaluasi kerja DPP Jatim.
Heri juga mengajak LSM Trinusa untuk bersama-sama dan saling bersinergi serta berkolaborasi untuk menyejahterakan masyarakat.
“Mudah-mudahan tempat silaturahmi ini bisa menjadi momen untuk bisa meningkatkan kinerja dalam membangun bangsa. LSM Trinusa Indonesia ini merupakan mitra kami. Marilah kita bersama-sama untuk membangun kesejahteraan masyarakat khususnya warga Kecamatan Tanah Merah,” ujarnya.
Ditempat yang sama, Ketua Umum Trinusa H. Rahmat Gunasin menjelaskan bahwa LSM Trinusa sebagai kontrol sosial atau monitoring kontrol.
“LSM Trinusa sebenarnya tidak jahat, tapi kami jahat kepada oknum pemerintah yang jahat atau memanipulasi anggaran. Kami LSM sebagai monitoring kontrol pada sosial masyarakat yang terzolimi oleh oknum pemerintah yang tidak memikiri masyarakatnya,” jelasnya
“Jadi, LSM Trinusa Indonesia ini memanusiakan manusia, mendekatkan diri kepada Allah SWT dan umat Rasulullah. Insyaallah kita bersama-sama berpikiran cerdas untuk membangun NKRI,” imbuhnya.
Dikatakan oleh Bocah Nakal nama panggilan Ketua Umum Trinusa sudah bekerjasama dengan kejaksaan baik Kejaksaan Pusat, Kejaksaan Provinsi dan Kejaksaan Kota/Kabupaten, BPK dan KPK RI.
“Kami yakin bahwa terbentuknya pemerintahan yang baik berawal dari pemerintah desa. Jadi, semua LSM Trinusa baik anggota maupun ketua bisa bersinergi atau bekerja sama dengan pemerintahan baik pusat, provinsi maupun kota/kabupaten,” katanya.
Dia juga berpesan jangan sampai LSM Trinusa dijadikan tempat mencari kerja atau mencari uang dan hanya untuk menakuti-nakuti oknum pemerintah yang nakal dan menakuti kepala desa.
“Saya berpesan, jangan sampai LSM jadi momok bagi pemerintahan terutama menakuti-nakuti kepala desa. LSM itu bukan tempat mencari kerja tapi sebagai kontrol sosial dan monitoring kinerja pemerintah,” pungkasnya.
Penulis : Arif
Editor : Redaksi
