Pisah Sambut Kapolsek Tegalsari Diwarnai Keakraban dan Kekeluargaan
SURABAYA | Kabarmetronews.com – Keakraban dan rasa kekeluargaan tergambar dalam acara Pisah Sambut Kapolsek Tegalsari yang lama Kompol Ahmad Rahmatullah Dwi Nugroho, S.H, S.I.K, M.Si kepada Kapolsek baru Kompol Imam Mustolih, S.H, S.I.K, MSi.
Acara tersebut berlangsung di Mapolsek Tegalsari, Jalan Basuki Rahmat, Kota Surabaya. Turut hadir dalam acara pisah sambut Wakapolsek AKP Agus Santoso, S.H, Kanit Reskrim AKP Marji Wibowo, Kanit Lantas, Kanit Samapta, seluruh anggota Polsek Tegalsari, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat, Rabu (23/11/2022) pukul 16.00 WIB.
Dalam sambutannya Kapolsek Tegalsari lama Kompol Dwi Nugroho berharap tugas-tugasnya yang kurang bagus selama mengabdi di wilayah Kecamatan Tegalsari dapat dibenahi oleh kapolsek yang baru dan dapat dikordinasikan dengan pihak-pihak lain.
“Saya ucapkan banyak terima kasih kepada seduluran dan semua, selama 1 tahun 2 bulan saya berdiri di Polsek Tegalsari. Alhamdulillah, terus lancar dan tanpa ada suatu hambatan itu semua atas dukungan seduluran seluruh anggota Polsek Tegalsari,” ungkapnya.
Sementara itu, Kapolsek Tegalsari baru Kompol Imam Mustolih menuturkan, ini merupakan momentum yang berbahagia karena bisa diterima di Polsek Tegalsari. Ia juga mengatakan bahwa keluarga itu tidak harus terlahir di rahim yang sama, tetapi bisa dipertemukan dalam lingkungan kerja.
“Kalau ada masalah harus dibicarakan/didiskusikan, ruang kerja saya ini adalah ruang kerja rekan-rekan juga yang terpenting itu bertanggungjawab dalam bertugas. Bahkan jabatan saya (Perwira, red) ini untuk melayani masyarakat dan kita harus bekerja dengan ikhlas dan tulus,” tuturnya.
Lebih lanjut Kompol Imam mengingatkan seluruh anggotanya untuk bekerjasama meraih sebuah prestasi, dirinya juga mengajak untuk bersama-sama merawat Polsek Tegalsari dan selalu membina solidaritas juga kekompakan internal.
“Ibaratnya kapal, kalau nahkoda dan ABK nya solid dan kuat mau dihantam badai dan ombak yang besar kapal itu tidak akan karam atau tenggelam,” kata Imam tegas pada media ini. (Takim/Red)