Tomas Desa Banyumas Minta Polisi Lakukan Tes Urine Pada Oknum LSM Pelaku Percobaan Pembunuhan
SAMPANG | Kabarmetronews.com – Paskah pemberitaan, dimana ada salah satu tokoh pemuda atas nama Arifin warga Dusun Kandangan, Desa Banyumas, Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang, pada hari Sabtu (12/11) mengadukan perihal dugaan percobaan pembunuhan/penyerangan yang dilakukan oleh oknum LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) inisial SH.
Menindaklanjuti dugaan tersebut, Tokoh Masyarakat (Tomas) desa setempat meminta APH (Aparatur Penegak Hukum) Polres Sampang untuk melakukan tes urine terhadap oknum LSM yang bersangkutan.
Pasalnya, masyarakat Desa Banyumas merasa resah dengan kelakuannya dan takut terjadi hal-hal yang tidak diinginkan di kemudian hari.
Salah satu tokoh masyarakat inisial AM menjelaskan bahwa sebagian tokoh masyarakat Desa Banyumas sudah melakukan musyawarah untuk menindaklanjuti tindakan SH yang melakukan penyerangan dengan senjata tajam kepada Arifin pada hari Minggu (06/11).
“Kami selama ini merasa resah dengan kelakuan SH di Desa Banyumas, apalagi dia seorang pendatang malah sok jagoan di Desa kami,” ungkapnya, Senin (14/11/2022).
Kemudian, lebih lanjut AM menuturkan bahwa tindakan SH yang melakukan penyerangan kepada Arifin dianggap sangat berbahaya. Ia juga menegaskan tokoh masyarakat Desa Banyumas sepakat akan mengawal insiden itu.
“Kami meminta pihak kepolisian (Polres Sampang, red) untuk melakukan tes urine terhadap SH biar tahu dia positif atau negatif narkoba. Jika hasilnya positif kami serahkan kepada hukum yang berlaku di negara ini,” lanjut AM menegaskan.
“Jika pihak kepolisian tidak bertindak maka masyarakat akan menggunakan hukum adat yang berlaku di Desa Banyumas,” imbuhnya.
Penulis : Jai
Editor : Redaksi