Desa Tlokoh Bangun Jembatan Gunakan DD Tahap 2 TA 2022
Bangkalan | Kabarmetronews.com – Guna menunjang kesejahteraan warga masyarakat khususnya pada sektor perekonomian, Pemerintah Desa (Pemdes) Tlokoh, Kecamatan Kokop, Kabupaten Bangkalan merealisasikan anggaran Dana Desa (DD) tahap 2 Tahun Anggaran 2022 kurang lebih sebesar Rp. 400.000.000 untuk pembangunan jembatan dalam desa.
Pembangunan jembatan tersebut berlokasi di Dusun Bung Prao, yang dimana memiliki panjang 12 meter, lebar 3 meter dan tinggi 3 meter serta dalam pengerjaannya dilakukan oleh masyarakat sekitar
“Pembangunan jembatan ini adalah hasil musyawarah bersama warga masyarakat, sehingga perencanaan pembangunan jembatan di tahun ini menjadi salah satu prioritas,” ujar Kepala Desa Tlokoh Mukhlisin saat ditemui dirumahnya.
Lebih lanjut Kades Tlokoh menuturkan bahwasanya DD tahap 2 sudah dimasukkan dalam RAB (Rencana Anggaran Belanja) APBDes yang memuat rencana kegiatan pembangunan infrastruktur yang salah satunya pembangunan jembatan.
“Pembangunan infrastruktur yang menggunakan DD itu berdasarkan usulan dari warga yang sudah dibahas secara bersama dalam Musrembang di tingkat desa,” jelas Mukhlisin
Mukhlisin juga menjelaskan jika dalam pelaksanaan kegiatan pembangunan jembatan untuk memberdayakan masyarakat setempat sesuai dengan program PKT (Padat Karya Tunai).
“Jembatan ini kami anggarkan dari DD tahap 2 TA 2022 kurang lebih 400.000.000 dengan panjang 12 meter, tinggi 3 meter dan lebar 3 meter. Alhamdulillah sudah mencapai 100 meter, walupun hanya kurang pengecatannya saja,” jelasnya.
Dirinya berharap bahwa dengan selesainya pembangunan jembatan di Dusun Bung Prao bisa memudahkan masyarakat atau berikan kemudahan dalam hal transportasi.
“Dengan dibangunnya jembatan dalam desa di Dusun Bung Prao ini kiranya mampu memberikan kemudahan bagi masyarakat desa sekitar khususnya warga Desa Tlokoh untuk mengangkut hasil pertanian mereka. Melalui anggaran DD ini pembangunan dapat dikerjakan dan manfaatnya sudah dirasakan oleh setiap lapisan masyarakat desa,” pungkas Mukhlisin. (@red)
