Kamar Rawat Inap Overload dan tidak Ada Lahan Parkir di Puskesmas Omben, Ketua L KPK Sampang Angkat Bicara
Sampang | Kabarmetronews.com – Pelayanan masyarakat yang paling sangat dibutuhkan dari beberapa pelayanan di Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang adalah Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) sangat miris, Jum’at (24/01/2025).
Hal ini dikarenakan Puskesmas Omben kesulitan untuk parkir baik roda empat maupun roda dua. Sehingga, keluarga pasien untuk memarkirkan kendaraannya merasa kebingungan untuk mencari tempat parkir.
Keadaan tersebut diperparah dengan di saat musim wabah penyakit datang, warga masyarakat Omben dan sekitarnya yang sakit maka puskesmas setempat jadi tempat pusat berobat sehingga overload bagi pasien yang rawat inap.
Kepala Puskesmas Omben, drg Yuanita Purnawati menuturkan bahwa semua stafnya sempat kebingungan dan kerepotan apabila pasien banyak atau membeludak untuk berobat.
Lebih lanjut Yuanita mengatakan, sedangkan rawat inap kapasitas sudah tidak muat lagi. Sehingga, untuk menolak pasien pihaknya merasa kasihan.
“Kami merasa bingung dan repot karena sudah overload, ditolak kasihan pasien tidak ditolak tempatnya tidak muat,” katanya, dilansir dari media online WartaSugesti.com
“Alhamdulillah semua pasien tidak ada satu pun yang kami tolak semua kami layani dengan baik dan kami bekerja dengan setulus hati,” imbuhnya.
Yuanita mengungkapkan bahwa pihaknya berkoordinasi dengan pihak Kecamatan Omben untuk mencari solusi perihal lahan parkir.
“Jadi kami berkolaborasi dengan Camat Omben Didik Adi Pribadi, selaku Camat Omben untuk meminta saran dan solusi terkait mirisnya Puskesmas tersebut yang sudah Overload dan tidak mempunyai lahan parkir sepeda motor dan mobil,” jelasnya.
Sementara, Camat Omben Didik Adi Pribadi menuturkan telah memberikan peluang saran dan sarana kepada pihak Puskesmas.
“kami juga merasa miris melihat setiap hari Puskesmas tersebut pas didepan kantor kecamatan dengan begitu banyak pasien juga pengantar pasien yang sedang berobat dengan segala penyakitnya juga tempat yang begitu sudah tidak memenuhi standar dan sudah tidak layak,” ungkapnya.
Didik menegaskan, pihaknya sudah siapkan lahan kosong untuk digunakan sebagai lahan parkir keluarga pasien.
“Kami sudah siapkan lahan kosong persis dibelakang kantor Kecamatan Omben dengan luas kurang lebih 5 hektar tanah milik pemerintah kabupaten Sampang, yang mana bisa dibangun Puskesmas berbasis memenuhi standar dan Insyaallah berguna untuk warga masyarakat kecamatan Omben,” tegasnya.
Dengan adanya persoalan terkait lahan parkir dan overload kamar rawat inap di Puskesmas Omben, Ketua Lembaga Komunitas Pengawas Korupsi (L KPK) Mawil Sampang mengkritik keras.
Ia meminta, pemerintah Kabupaten Sampang agar untuk segera mencarikan solusi tentang persoalan lahan parkir dan overload untuk kamar inap di Puskesmas Omben.
Sampai berita ini diterbitkan media Kabarmetronews.com akan melakukan klarifikasi terhadap Dinas Kesehatan Sampang dan Pemerintah Kabupaten Sampang.
Penulis : Arif
Editor : Redaksi