Dua Ormas Islam Sumenep Tolak Konser DJ Almira Berto
Sumenep | Kabarmetronews.com – Dua organisasi masyarakat (Ormas) di Sumenep, yakni Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah menolak tegas pagelaran konser DJ Almira Berto yang akan berlangsung pada Minggu (19/1/2025) malam.
Diketahui, konser DJ ini akan digelar di Lapangan Giling Sumenep pada pukul 19.00 hingga 22.30 WIB. Wakil Katib Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sumenep KH. Ahmad Halimi mengatakan bahwa PCNU telah lama bersikap terkait konser DJ ini.
Kata Kiai Halimi, sikap PCNU Sumenep terhadap DJ ini tertuang dalam Surat Edaran (SE) Nomor 894/PC/A.II/L-37/XII/2024 yang terbit pada 29 Desember 2024 lalu.
“Sikap PCNU Sumenep sudah sangat jelas dalam rilis tersebut, kami menolak,” ucapnya, Kamis (16/1/2025).
Dalam rilis tersebut, PCNU menilai Konser DJ tersebut kurang kreatif dan tidak kontributif bagi Sumenep yang dikenal sebagai Solo-nya Madura.
PCNU juga menilai, apabila konser DJ ini tetap digelar maka akan menjadi kerugian besar bagi Sumenep, karena Kota Keris ini dikenal sebagai masyarakat yang beradab dan religius.
Terpisah, Ketua Pemuda Muhammadiyah Sumenep Moh. Zainudin mengatakan bahwa pihaknya juga menolak pagelaran DJ Almira Berto tersebut.
“Mestinya itu dikaji dan disesuaikan dengan kondisi masyarakat Sumenep yang kental dengan kearifan dan budaya lokal serta menjunjung tinggi nilai-nilai religius,” ucapnya, Kamis (16/1/2025).
Dosen UNIBA Madura itu juga menyampaikan bahwa masyarakat menolak karena peduli terhadap moralitas anak bangsa.
“Regulasi perizinan harus dikaji kembali dan diperketat. Kalau tidak sesuai dengan kearifan dan budaya lokal ya jangan diizinkan,” pungkasnya. (@red).