Ratusan Ibu di Bangkalan Diwisuda Sebagai Orang Tua Hebat, Momen Sumpah Pemuda Jadi Inspirasi Keteladanan
Bangkalan | Kabarmetronews.com – Suasana haru dan penuh semangat mewarnai Pendopo Agung Bangkalan pada Selasa (28/10/2025), bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda. Ratusan ibu-ibu dari berbagai desa di Kabupaten Bangkalan resmi diwisuda sebagai Wisudawati Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH) Tahun 2025.
Kegiatan yang digelar oleh Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KBP3A) Kabupaten Bangkalan ini bukan sekadar seremoni, tetapi simbol dari kebangkitan peran ibu sebagai pilar utama keluarga dan bangsa.
Kepala Dinas KBP3A Bangkalan, Sudiyo,, yang akrab disapa Yoyok, dalam laporannya menyampaikan bahwa wisuda kali ini merupakan bagian dari rangkaian panjang program nasional Bangga Kencana. Sebanyak 252 ibu-ibu dari 13 desa dan kelurahan mengikuti prosesi wisuda setelah menuntaskan 13 kali pertemuan pembelajaran di SOTH.
“Selain 13 desa ini, sudah ada 62 desa yang lebih dulu menggelar kegiatan serupa, dan saat ini masih ada 104 desa yang tengah berproses menunggu giliran wisuda,” terang Yoyok.
Ia menjelaskan, SOTH merupakan wadah pembelajaran bagi para ibu balita di bawah binaan kelompok Bina Keluarga Balita (BKB) di desa masing-masing. Dalam pertemuan SOTH, para peserta mendapatkan pembekalan dari berbagai narasumber seperti penyuluh puskesmas, akademisi, KUA, organisasi wanita, kepolisian, dan TNI.
“Materi yang dibahas mulai dari perencanaan hidup, peran orang tua, hingga dampak media terhadap tumbuh kembang anak,” tambahnya.
Lebih lanjut, Yoyok menegaskan bahwa kegiatan ini terlaksana secara swadaya oleh masyarakat. “Dana kegiatan berasal dari iuran antar desa dan bahkan dari para peserta sendiri. Semua bisa berjalan karena kolaborasi luar biasa dari penyuluh, fasilitator, serta dukungan Kepala Desa,” ucapnya penuh apresiasi.
Acara wisuda dibuka secara resmi oleh Staf Ahli Bupati Bidang SDM, Bambang Setiawan, yang hadir mewakili Bupati Bangkalan, Lukman Hakim.
Dalam sambutannya, Bambang menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh wisudawati yang tetap semangat belajar di tengah kesibukan sebagai ibu rumah tangga dan perempuan pekerja.
“Di tengah tanggung jawab mengurus keluarga, para ibu ini masih menyisihkan waktu untuk belajar dan berperan aktif dalam pembangunan pendidikan dan keluarga. Ini luar biasa, dan layak mendapat apresiasi setinggi-tingginya,” ujarnya.
Bambang yang juga mantan Kepala Diskominfo Bangkalan ini menegaskan bahwa Pemkab Bangkalan terus berkomitmen memperkuat pemberdayaan perempuan melalui berbagai program, termasuk SOTH. Program ini menjadi salah satu upaya nyata untuk mendorong keluarga yang tangguh, cerdas, dan bebas dari stunting.
“Perempuan adalah fondasi dari ketahanan keluarga. Wisuda ini bukan akhir, tapi awal dari perjuangan panjang untuk menjadi orang tua yang kuat, bertanggung jawab, dan berakhlak mulia,” pesannya.
Ia juga mengajak seluruh wisudawati untuk menjadi teladan di lingkungannya masing-masing.
“Jangan pernah merasa lemah, karena dari rahim perempuan yang kuat lahir generasi hebat. Berbanggalah menjadi ibu, sebab kasih sayang dan kebijaksanaan sejati lahir dari perempuan yang penuh cinta,” pungkas Bambang disambut tepuk tangan meriah hadirin.
Acara berlangsung meriah dan penuh makna. Tampak hadir Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Bangkalan, para camat, Ketua TP PKK dari 13 kecamatan, Kepala Puskesmas, serta sejumlah tamu undangan.
Melalui momentum ini, semangat Sumpah Pemuda seakan menemukan makna baru: bahwa kebangkitan bangsa tidak hanya lahir dari pemuda yang berani, tetapi juga dari para ibu yang hebat, sabar, dan penuh kasih dalam membentuk generasi penerus Bangkalan yang unggul dan berkarakter. (Arif).
