Deteksi Dini Terindikasi Judol, Pemkab Bangkalan Akan Cek Rekening ASN
Bangkalan | Kabarmetronews.com – Rekening gaji ASN di lingkungan Pemkab Bangkalan akan dicek. Tujuannya, mendeteksi adanya abdi negara yang terlibat permainan judol.
Hal tersebut disampaikan Pj Bupati Bangkalan Arief M. Edie setelah penandatanganan pakta integritas memerangi judol di Pendopo Agung Senin (18/11/2024).
Penandatanganan pakta integritas itu dilakukan bersama forum koordinasi pimpinan daerah (forkopimda) Bangkalan.
Arief menyampaikan, penandatanganan pakta integritas bersama forkopimda sebagai bentuk pencegahan adanya pegawai yang bermain judol di lingkungan masing-masing.
Setiap forkopimda akan mengecek anggota masing-masing untuk memastikan tidak terindikasi bermain judol.
“Kami akan cek rekening gajinya seperti apa, pengeluaran, dan pemasukannya. Belum ada ASN yang terindikasi judol, tapi kami selalu mengamati. Kalau ada, akan kami tindak tegas,” ujarnya.
Plt Kepala Diskominfo Bangkalan Moh. Hasan Faisol mengatakan, judol sangat meresahkan. Pihaknya akan berkoordinasi dengan OPD lainnya untuk mengecek setiap e-mail ASN di lingkungan pemkab.
Sementara itu, tokoh masyarakat Bangkalan Imron Fattah menyampaikan, pemerintah Indonesia semestinya menyikapi persoalan judi dengan bijak. Salah satunya dengan studi banding ke negara Timur Tengah seperti Arab yang kini sudah memiliki casino. Dengan begitu, negara memiliki pemasukan resmi melalui penarikan pajak.
“Ini harus kita pikirkan bagaimana negara memberikan solusi yang tepat untuk mengatasi judol di Indonesia,” sarannya.
Judi mulai marak setelah pemerintah Indonesia menghapus sumbangan dermawan sosial berhadiah (SDSB).
“Harus ada solusi real dari pemerintah untuk mengatasi maraknya judol ini, bisa studi banding ke negara yang sudah melegalkan judi,” tutupnya. (@red).