DiHari Aksara Internasional Dinas pendidikan Sampang Tampilkan Inovasi Pembelajaran.
Surabaya| Kabarmetronews.com–DiHari Aksara Internasiona Dinas pendidikan Sampang tampilkan Inovasi pembelajaran di tingkat propensi yang di gelar Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam puncak peringatan Hari Aksara Internasional ke-59 dengan meriah. Acara ini berlangsung di Gedung Islamic Centre, Surabaya, pada Selasa, 19 /11/ 2024.
Dirakanya Peringatan tersebut dalam bentuk Sarasehan dan Pameran, yang diikuti oleh Dinas Pendidikan dari 38 kabupaten/kota di Jawa Timur. Setiap dinas membuka stan pameran untuk memamerkan produk dan inovasi pembelajaran pada pendidikan non formal serta kesetaraan.
Stan pameran dari seluruh kabupaten/kota tampak ramai dengan pengunjung. Stand milik Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang menjadi salah satu yang menarik perhatian, menampilkan berbagai inovasi pembelajaran berbasis lokal, termasuk materi edukasi literasi untuk pendidikan nonformal.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang, Mohammad Fadeli, S.Pd, M.Si, mengungkapkan apresiasinya atas kegiatan ini. “Kami bangga dapat berpartisipasi dalam kegiatan yang memperkuat semangat literasi di masyarakat. Di Kabupaten Sampang, kami terus berupaya meningkatkan akses pendidikan kesetaraan dan memberantas buta huruf melalui program-program inovatif,” ujarnya.
Selain itu, stan Dinas Pendidikan Sampang juga menampilkan karya kreatif dari program pendidikan kesetaraan, seperti hasil kerajinan tangan, minuman olahan dan berbagai macam camilan yang dihasilkan oleh siswa Dari dinas pendidikan kabupaten Sampang.
Kepala Bidang PAUD dan PNFI Kabupaten Sampang, Ibu Raden Roro Dewi Trisna S.Pd, M.Pd, menyatakan bahwa literasi adalah fondasi penting bagi pengembangan masyarakat. “Kami menekankan pentingnya literasi sejak usia dini. Dengan kegiatan seperti ini, kami dapat berbagi praktik terbaik sekaligus memotivasi para pendidik di daerah kami untuk terus berinovasi,” tutur Dewi.
Kegiatan ini mencerminkan komitmen Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) terhadap pencapaian program Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya dalam penuntasan buta huruf serta peningkatan literasi dan numerasi di semua jenjang pendidikan.
Mengusung tema “Penguatan Literasi Menuju Masyarakat yang Berkebhinekaan Global dan Inklusif”, acara ini menjadi wujud nyata upaya peningkatan kualitas literasi masyarakat di era globalisasi.
Dibuka oleh Pj Gubernur Jawa Timur
Acara satu hari tersebut dibuka secara langsung oleh Pj Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, yang menyampaikan pentingnya literasi sebagai dasar membangun masyarakat yang inklusif dan berdaya saing di tingkat global.
“Kemampuan literasi yang kuat akan memperkokoh fondasi pembangunan masyarakat yang toleran, beragam, dan inklusif, sejalan dengan semangat kebhinekaan bangsa kita,” ujar Adhy dalam sambutannya.
Kegiatan ini tidak hanya memperlihatkan hasil inovasi pendidikan, tetapi juga memberikan semangat kepada seluruh pemangku kepentingan untuk terus mendorong penghapusan buta aksara di Jawa Timur. Stan pameran yang beragam, diskusi sarasehan, dan semangat kolaborasi antar daerah menjadi bukti kuatnya komitmen Jawa Timur dalam memajukan pendidikan.
Penulis : Sujai’i
